Selamat ulang tahun sayang.
Apakah kau mendengar hatiku?
Apakah hatimu menyampaikan selamat ulang tahun dariku?
Atau pikiranmu menghalanginnya?
Benar sayang, selamat ulang tahun dan aku rindu kamu.
Maaf aku membiarkan diriku melukaimu.
Semoga kini, tanpaku kau bisa terbang lebih tinggi, dan berlari lebih jauh.
Aku akan selalu mendoakanmu,
Selalu.
Kau, adalah bagian yang tak terlupakan, sayang.
Kasihmu begitu dalam, namun tak kuat menahan emosi yang berjalan paralel.
Aku harap kita bertemu lagi nanti.
Sekarang hanya mampu kuucapkaan,
Selamat ulang tahun, sayang.
Hatiku masih dalam kuyup cintamu.
.060110.
Apakah kau mendengar hatiku?
Apakah hatimu menyampaikan selamat ulang tahun dariku?
Atau pikiranmu menghalanginnya?
Benar sayang, selamat ulang tahun dan aku rindu kamu.
Maaf aku membiarkan diriku melukaimu.
Semoga kini, tanpaku kau bisa terbang lebih tinggi, dan berlari lebih jauh.
Aku akan selalu mendoakanmu,
Selalu.
Kau, adalah bagian yang tak terlupakan, sayang.
Kasihmu begitu dalam, namun tak kuat menahan emosi yang berjalan paralel.
Aku harap kita bertemu lagi nanti.
Sekarang hanya mampu kuucapkaan,
Selamat ulang tahun, sayang.
Hatiku masih dalam kuyup cintamu.
.060110.
tidak, aku tidak mendengar hatimu mengucapkannya
BalasHapusbukan pikiran yang menghalanginya, melainkan hatimu
tidak ada sayang darimu dan aku rindu kamu hingga kini
tidak ada maaf yang aku terima, biarkan luka ini semakin dalam sepiku
dan aku tidak akan pernah terbang dan berlari jauh darimu
aku akan selalu disini dihatiku yang sunyi menantimu
doa mu tak pernah sampai ke hati ku
aku adalah bagian yang terlupakan untukmu
kasih ku begitu dalam, namun kau tak merasakannya
aku tidak berharap kita bertemu lagi nanti